GAMBAR LAPORAN

...

Kamis, 14 Okt 2021 23:29

Telepon / Email : allcle******@gmail.com
Jenis : Peternakan
Lokasi : Jl. Raya Gumiwang Kejobong No.1, Dusun II, Gumiwang, Kejobong, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah 53392, Indonesia
Laporan : Assalamu'alaikum Bu Tiwi, Akhir-akhir ini banyak peternak ayam petelur mengeluh akibat ketidakseimbangan antara harga pakan dan harga telur yang diproduksi. Saya sendiri, sebenarnya bukan seorang peternak skala besar ataupun menengah, sebab saya hanya memelihara 30 ekor indukan saja. Namun, secara mandiri saya sedang berusaha meracik beberapa bahan untuk dijadikan KONSENTRAT AYAM PETELUR sekaligus melakukan penelitian ala rumahan dengan tujuan menciptakan pakan ayam yang murah namun tetap memperhatikan kebutuhan nutrisi agar terap tercukupi serta tidak menurunkan kualitas dan kuantitas produksi. Kalau saya amati, kebanyakan peternak memiliki ketergantungan dengan pakan pabrikan yang mengakibatkan OLENG jika mengalami situasi seperti saat ini. Selain hal tersebut, yang menyebabkan peternak lebih memilih pakan pabrikan adalah keraguan akan kualitas pakan khususnya KONSENTRAT yang dibuat dan diracik sendiri. Sebab tidak jarang dari mereka para peternak adalah individu yang tidak pernah memperoleh ilmunya dari dunia pendidikan termasuk saya pribadi. Berdasarkan pengalaman pribadi, setelah menerapkan pola racikan yang saya buat adalah : 1. Biaya pakan ternak menjadi lebih murah 2. Produksi telur tetap stabil, bahkan mengalami peningkatan, sebab kebutuhan nutrisi bagi ayam terpenuhi secara optimal 3. Perlakuan pemberian nutrisi pakan pada ayam dapat disesuaikan dengan kebutuhan Beberapa kendala yang saya alami selama melakukan penelitian dan meracik konsentrat sendiri adalah : 1. Ketersediaan bahan baku yang suit dijumpai di wilayah Kabupaten Purbalingga 2. Tidak dapat melakukan uji laboratorium secara mandiri 3. Minimnya permodalan mandiri untuk menciptakan berbagai pola racikan serta, 4. Ketersediaan alat produksi yang saya miliki. sehingga banyak proses yang saya lakukan secara manual 5. Waktu penelitian yang membutuhkan jangka panjang agar dapat mengetahui dampak positif dan negatifnya jika tidak dilakukan pendampingan oleh Dinas terkait. HARAPAN SAYA terhadap Ibu Bupati adalah: 1. Bantu saya melakukan pengembangan inovasi pakan ternak khususnya Ayam Petelur 2. Saya mohon difasilitasi dalam melakukan uji nutrisi konsentrat yang saya buat di laboratorium secara gratis 3. Berikan saya permodalan alat pendukung produksi pakan tersebut Hasil uji pola racikan, uji laboratorium, serta penelitian ini diharapkan dapat meyakinkan para peternak untuk bersama-sama melakukan inovasi dalam menekan biaya pakan. Hal ini saya yakini dapat menjadi SOLUSI bagi teman-teman peternak di wilayah Kabupaten Purbalingga Khususnya. Atas perhatiannya, saya sampaikan terima kasih. Salam Slamet Mbangun Purbalingga. Lanjutkan perjuangan Mbah Triyono Budi Sasongko menuju purbalingga hebat. Wassalamu’alaikum wr.wb.

KOMENTAR


Admin Dinpertan

Terima kasih atas atensi Saudara di portal maturbupati.

Kami mengapresiasi semangat dan kegigihan Saudara dalam berusaha di tengah pandemi covid 19.
Memang sementara ini sedang terjadi ketidakseimbangan antara harga pakan pabrikan ayam petelur dengan harga telurnya. Hal ini tidak hanya terjadi di Purbalingga tetapi terjadi secara nasional. 

Ketidakseimbangan antara harga jual telur dengan harga pakan disebabkan ketersediaan pakan masih dimonopili oleh perusahaan pakan, juga karena ketersediaan / pasokan (suplay) telur jauh lebih besar dibandingkan dengan kebutuhan / permintaan (demand) yang menurun akibat pandemic covid 19.

Dibutuhkan keberanian peternak untuk berinovasi meracik pakan sendiri dengan bahan-bahan lokal seperti jagung dan bekatul. Namun bahan lain seperti bungkil kedelai, bungkil kelapa dan tepung ikan masih relatif sulit didapat di Purbalingga.

Pembuatan pakan campuran yang siap saji perlu memperhatikan kandungan nutrisinya khususnya kecukupan protein sebagai bahan utama pembentukan telur. 
Pakan campuran yang siap saji misalnya dengan kandungan protein di angka 17 persen, dapat diperoleh dari campuran konsentràt 35 persen, bekatul 15 persen dan jagung 50 persen dengan estimasi kandungan protein konsentrat 35 persen, bekatul 11 persen dan jagung 9 persen. Yang penting diperhatikan juga menjaga feed konversi rate (fcr) atau rata-rata konversi pakan menjadi telur yang baik/rendah sekitar 2,2 atau 2,3 artinya sebanyak 2,2 atau 2,3 kg pakan menghasilkan 1 kg telur.. Jika semakin tinggi fcr nya maka semakin mahal biaya opersionalnya.

Di Purbalingga memang belum ada laboratorium uji kandungan nutrisi pakan ternak dan Pemda kabupaten / kota di Jawa Tengah juga belum memiliki laboratorium tersebut sehingga uji nutrisi pakan ternak belum dapat dilakukan secara gratis di Purbalingga. 

Uji kandungan nutrisi pakan ternak selama ini dapat dilakukan di beberapa laboratorium perguruan tinggi seperti Unsoed, Undip, UGM, IPB, dll serta Sucofindo dan laboratorium lainnya. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah juga memiliki laboratorium uji kandungan pakan ternak. Dalam hal uji kandungan nutrisi pakan dapat dilakukan secara mandiri oleh produsen atau dapat membawa rekomendasi dari Dinas Peternakan setempat 

Untuk uji laboratorium pakan dalam rangka penerbitan ijin edar, saat ini hanya dapat dilakukan oleh Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Pakan (BPMP) Bekasi yang merupakan laboratorium milik Pemerintah Pusat yang memiliki kewenangan atas mutu pakan yang beredar di masyarakat.
Terkait bimbingan teknis lebih lanjut, Saudara dapat berkonsultasi dengan Dinas Pertanian agar mendapat pendampingan dalam memproduksi pakan. 

Untuk mengetahui lebih detail informasi kondisi dan teknis kegiatan Saudara, petugas dari Dinas Pertanian akan datang ke lokasi usaha Saudara, agar dapat dirumuskan langkah lebih lanjut fasilitasinya.

Demikian. 
Tetap semangat berusaha.

Terima kasih


22 Okt 2021 16:09

LOKASI